• Latest
  • Trending
  • All
  • Fikih Nisa
  • Kaidah Fikih
  • Syarh Matan
Jenazah Korban Covid-19 Wajib Ditayamumkan-hujjah.net

Apakah Jenazah Korban Covid-19 Wajib Ditayamumkan?

Penghinaan terhadap Rasulullah (bagian 2)

Penghinaan terhadap Rasulullah (bagian 2)

Penghinaan terhadap Rasulullah (bagian 2)

Penghinaan terhadap Rasulullah (bagian 1)

Penghinaan terhadap Rasulullah (bagian 2)

Mencintai Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa salam

Al-Aswad Bin Yazid Perawi Hadits Ahli Ibadah-Hujjahnet

Al-Aswad Bin Yazid Perawi Hadits Ahli Ibadah

Abdullah bin Mubarak-Hujjahnet

Abdullah bin Mubarak Penghulu Para Ulama

Bazar Amal di Sepuluh Hari Pertama Bulan Dzulhijjah-Hujjahnet

Bazar Amal di Sepuluh Hari Pertama Bulan Dzulhijjah

Keistimewaan Bulan Dzullhijjah yang Perlu Diketahui-Hujjahnet

Keistimewaan Bulan Dzullhijjah yang Perlu Diketahui

Udhiyah Bukan Sekedar Pesta Daging-Hujjahnet

Udhiyah Bukan Sekedar Pesta Daging

Hal-Hal Yang Harus Diketahui Tentang Udhiyah

Hal-Hal Yang Harus Diketahui Tentang Udhiyah

Syarat Sah Hewan Udhiyah-Hujjahnet

Syarat Sah Hewan Udhiyah

Burung Hud-Hud, Hukuman, dan Ilmu-Hujjahnet

Burung Hud-Hud, Hukuman, dan Ilmu

Udhiyah dalam Syariat Islam-Hujjahnet

Udhiyah Dalam Syariat Islam

  • Tentang Hujjah
  • Kontak Kami
  • Privasi
  • Indeks
Friday, January 22, 2021
hujjah.net
Advertisement
  • Beranda
  • Khas
  • Ilmu Fikih
    • Kaidah Fikih
    • Ushul Fikih
    • Maqashid Syariah
    • Syarh Matan
    • Hikmah
    • Ulama Fikih
  • Fikih Keluarga
    • Fikih Nisa
    • Usrah
    • Muasyarah
  • Kontroversial
    • Fikih Nazilah
    • Syubhat
    • Kontroversi Fikih
    • Tarjih
  • Tanya Jawab
    • Tanya Jawab Ibadah
    • Tanya Jawab Muamalah
    • Fatwa
    • Fikih Dalil
  • Fikih Muamalah
  • Makalah
  • Resensi
  • Khutbah Jumat
  • Tadabbur
hujjah.net

Beranda » Tanya Jawab » Tanya Jawab Ibadah » Apakah Jenazah Korban Covid-19 Wajib Ditayamumkan?

Apakah Jenazah Korban Covid-19 Wajib Ditayamumkan?

Reading Time: 2 min
0 0
0
Jenazah Korban Covid-19 Wajib Ditayamumkan-hujjah.net

Gambar: wartakini

5
SHARES
14
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter

Apakah Jenazah Korban Covid-19 Wajib Ditayamumkan?

 

Pada asalnya, jenazah setiap muslim wajib dimandikan sebelum dikafani, dishalati, dan dikubur. Namun ada kondisi dimana jenazah tidak wajib dimandikan, melainkan ditayamumkan. Dan bahkan bisa jadi tidak dimandikan dan tidak pula ditayamumkan.

Terkait dengan pandemi Covid-19 yang melanda, sebelum menetapkan hukum apakah boleh jenazah korban Covid-19 tidak dimandikan, pernyataan ahli medis harus didengar baik-baik; pernyataan bahwa Covid-19 ini dapat menular meskipun orang yang memandikannya memakai sarung tangan dan masker. Apabila pernyataan itu sudah keluar, maka gugurlah kewajiban memandikannya.

Baca: Memakai Hand Sanitizer Sebelum Shalat, Shalatnya Sah?

Lantas, apakah jenazah korban Covid-19 wajib ditayamumkan?

Mayoritas ulama berpendapat jenazah korban Covid-19 wajib ditayamumkan, karena tayamum adalah pengganti mandi.

Ibnu Hajar al-Haitami berkata, “Jika terdapat uzur dalam memandikan mayat, entah karena tidak ada air, mayat yang terbakar atau yang tersambar petir, sehingga ditakutkan akan terjadi bahaya bagi jasad mayat atau yang memandikannya maka wajib ditayamumkan.” (Tuhfah al–Muhtaj, 3/184; Al-Majmu’, 5/178)

Al-Bahuti berkata, “Jika terdapat uzur memandikan sebagian jasad maka boleh mentayamuminya sebagaimana uzur ketika junub. Jika memungkinkan mengalirkan air ke atas jasad mayat tanpa membasuhnya maka harus dilakukan demikian.” (Kasyaful Qina’, 2/102).

Baca: Shalat Jumat atau shalat Zhuhur?

Ulama yang berpendapat jenazah dalam kondisi seperti korban Covid-19 tidak perlu ditayamumkan adalah Imam Ahmad dalam satu riwayat. Alasan beliau, tujuan memandikan adalah membersihkan, dan itu tidak tercapai dengan mentayamuminya.

Ibnu Muflih dalam kitab Al-Furu’ (3/293) menulis, “Diriwayatkan dari Imam Ahmad tidak bisa ditayamumi, Karena maksud dari memandikannya adalah membersihkannya.” Wallahu a’lam. (Redaksi hujjah.net)

 

Artikel tentang Covid-19 lainnya:

Terkena Virus Corona Akibat Makan Haram
Merenggangkan Shaf Shalat untuk Menghindari Covid-19
Saat Musibah Melanda, Bagaimana Sikap Kita?
Memakai Hand Sanitizer Sebelum Shalat, Shalatnya Sah?
Bencana Besar Jika Ibadah Haji Ditiadakan Tahun Ini, Benarkah?

Tags: Jenazah covid-19shalat jenazahtayamum
Share5Tweet

Related Posts

Puasa Syawal di luar Bulan Syawal-Hujjahnet
Fatwa

Puasa Syawal di luar Bulan Syawal, Bolehkah?

11
Hukum Meluruskan dan Merapatkan Shaf Shalat Berjamaah-hujjah.net
Fatwa

Hukum Meluruskan dan Merapatkan Shaf Shalat Berjamaah

63
Membungkus Jenazah Korban Covid-19 dengan Kantung Plastik-hujjah.net
Tanya Jawab

Membungkus Jenazah Korban Covid-19 dengan Plastik

14
Hukum Onani Saat PSBB atau Lockdown-hujjah.net
Tanya Jawab

Hukum Onani Saat PSBB atau Lockdown

44

quote

facebook

facebook
hujjah.net

Copyright © 2019 hujjah.net.

Navigasi

  • Tentang Hujjah
  • Kontak Kami
  • Privasi
  • Indeks

Sosial Media Kami

No Result
View All Result
  • Beranda
  • Khas
  • Ilmu Fikih
    • Kaidah Fikih
    • Ushul Fikih
    • Maqashid Syariah
    • Syarh Matan
    • Hikmah
    • Ulama Fikih
  • Fikih Keluarga
    • Fikih Nisa
    • Usrah
    • Muasyarah
  • Kontroversial
    • Fikih Nazilah
    • Syubhat
    • Kontroversi Fikih
    • Tarjih
  • Tanya Jawab
    • Tanya Jawab Ibadah
    • Tanya Jawab Muamalah
    • Fatwa
    • Fikih Dalil
  • Fikih Muamalah
  • Makalah
  • Resensi
  • Khutbah Jumat
  • Tadabbur

Copyright © 2019 hujjah.net.

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Create New Account!

Fill the forms below to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In